Inventarisasi Lahan Monorel Beres

Target Fisik Mulai Agustus

PALEMBANG — Sinyal positif pembangunan monorel dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II menuju Jakabaring makin jelas. Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Sumsel menargetkan Agustus nanti kegiatan fisik megaproyek itu segera dimulai.

Diungkapkan Kepala Dishubkominfo Sumsel, Musni Wijaya, pihaknya telah melakukan berbagai persiapan. Salah satunya melakukan inventarisasi lahan untuk trase monorela sepanjang 25 kilometer tersebut. “Kami berharap prosesnya lancar karena untuk trase sudah tidak ada masalah. Kami juga telah menyelesaikan inventarisasi lahannya,” jelas Musni, belum lama ini. Hal lain yang dilakukan, yskni persiapan proses tender untuk pelaksana proyek monorel tersebut.

Kata Musni, dukungan dari pemerintah pusat juga sudah mengalir. “Yang pasti sudah on the track karena memang Bappenas mendukung dengan luar biasa. Pola investasi public private partnership ini memang dibawah koordinasi Bappenas,” jelasnya.

Sebelumnya, Kepala UPTD Perkeretaapian Dishubkominfo Sumsel, Kurniawan mengatakan, jenis transportasi alternatif perkotaan itu sudah masuk dalam blue print Bappenas RI.”Monorel sudah masuk dalam blue print Bappenas beberapa bulan lalu, tepatnya November 2013 lalu,” tuturnya. Bahkan progres rencana tersebut terus berjalan cukup positif. Pasalnya, untuk trase yang telah ditetapkan sebelumnya, kini tengah diberikan ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk ditindaklanjuti. “Sekarang kami sedang mengurus pengajuan persetujuan trase ke Kemenhub,” imbuh Kurniawan. (rip/ce4)

Sumatera Ekspres, Selasa, 11 Maret 2014